Pengumuman Kelulusan SD Negeri 2 Beji Kecamatan Pandanarum Tahun Pelajaran 2020/2021 berlangsung hari ini. Kegiatan dihadiri wali murid dari seluruh siswa kelas 6 tahun ini dengan menerapkan protokol kesehatan yaitu dengan menjaga jarak serta mengenakan masker.
Walaupun dilaksanakan dengan sederhana namun pelaksanaan cukup hikmat. Pengumuman kelulusan merupakan salah satu kegiatan dari serentetan kegiatan yang berhubungan dengan penilaian akhir dari satuan pendidikan yang lazim disebut US (Ujian Sekolah). US tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Tidak hanya US, kegiatan pembelajaran tahun ini pun berbeda dengan tahun sebelumnya. Ini dikarenakan masih dalam situasi pandemi covid19 yang belum berakhir. Selama pendemi covid19 siswa lebih sering belajar di rumah masing-masing karena sekolah menerapkan pola BDR (Belajar Dari Rumah). Pada kegiatan pembelajaran dengan pola BDR siswa belajar dengan cara daring maupun luring atau dikenal dengan nama 'blended learning'.
Selain belajar dengan pola BDR , dalam setahun terakhir siswa juga belajar dengan pola tatap muka terbatas. Kegiatan belajar dengan pola tatap muka terbatas dilaksanakan dengan beberapa syarat yang harus dipenuhi. Hal ini dimaksudkan agar pembelajaran dapat mengahasilkan output lebih baik namun tetap dapat mencegah penyebaran covid19. Sehingga tidak muncul klaster baru penyebaran covid19.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, US tahun ini menggunakan bentuk soal model AKM (Asesmen Ketuntasan Minimum) yang menekankan aspek literasi dan numerasi. Ada 5 jenis soal yang digunakan pada US tahun ini yaitu Pilihan Ganda, Pilihan Ganda Komplek, Menjodohkan, Benar - Salah, serta Uraian. Kelima jenis soal dimaksud memiliki bobot penilaian yang berbeda-beda. Oleh karena itu untuk mendapatkan hasil yang maksimum siswa perlu memahami bobot dari masing-masing jenis soal.
Jumlah butir soal yang diujikan dalam US tahun ini pun berbeda dengan tahun sebelumnya. Pada setiap ujian muatan mapel terdapat 25 butir soal yang terdiri dari 5 macam bentuk soal pola AKM.
Kehadiran wali murid di ruangan SD Negeri 2 Beji merupakan suatu kesempatan yang baik untuk menjalin silaturahmi serta bertukar informasi antara pihak sekolah dan keluarga siswa. Dimulai dari guru kelas 6 yang menyampaiakan gambaran umum proses pembelajaan di sekolah khususnya kelas 6 selama setahun di masa pandemi covid19 berdasarkan proses maupun hasil belajar. Serta harapan kepada siswa untuk beljar dengan tekun di masa pandemi maupun besok setelah pandemi berakhir. Guru kelas 6 menyampaikan bahwa semangat belajar harus terus dijaga sampai kapanpun, sebagai implementasi hadits Nabi yang menekankan belajar sepanjang hayat, yaitu sejak dari buaian hingga liang lahat. Tak lupa Ia mengingatkan kembali pentingnya kedisiplinan dalam perjalanan meraih tujuan, sebagaimana pendapat yang sudah masyhur dari pendahulu-pendahulu. Lebih lanjut disampaikan pentingnya meningkatkan literasi pada siswa dalam mengikuti pembelajaran pada jenjang berikutnya yang lebih tinggi. Hal hal di atas disampaikan bersifat sharring sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidik anak, dengan harapan wali murid dapat memadukan dengan konsep pendidikan maupun planning yang sudah disiapkan bagi putra-putrinya kesayangannya. Interaksi berlangsung dengan lancar dengan mempersilakan wali murid memberikan masukan terhadap institusi sekolah dan dunia penddikan.
Dalam kesempatan ini Kepala Sekolah mengajak wali murid senatiasa memperhatikan belajar serta pergaulan anak-anak kesayanganya. Lebih lanjut kepala sekolah menyampaikan pentingnya menjaga sikap disamping meningkatkan intelektuaitas anak. Kepala Sekolah melanjutkan bahwa pada jenjang yang lebih tinggi, potensi perubahan sikap anak-anak sangat besar, mengingat pergaulan anak kala itu semakin luas. Kuncinya adalah pengawasan yang intensif pada anak dengan tidak mengganggu kenyamanan anak. Wali murid pun menyambut pesan Kepala Sekolah dengan seiya sekata.
Sebagai langkah memotivasi Kepala Sekolah memberikan hadiah bingkisan kepada siswa berperingkat satu, dua dan tiga dalam Ujian Sekolah sebagaimana telah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya.
Kegiatan tidak berjalan lama mengingat masih dalam situasi pandemi covid19 yang belum berakhir. Sehingga setiap kesempatan dapat digunakan secara optimal demi kebaikan bersama.
..........
